KONGKRIT.COM - Dalam rangka memastikan terselenggaranya pemilu yang jujur, adil, dan transparan, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Guguak Panjang mengadakan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pemungutan dan Penghitungan Suara.
Acara yang berlangsung pada Rabu (20/11/2024) di Aula Hotel Pusako, Bukittinggi, ini menjadi ajang penguatan kapasitas bagi para pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Rakernis ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang setiap tahapan pemilu, mulai dari persiapan hingga proses penghitungan suara.
Eri Vatria, Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Panwaslu, menekankan peran strategis pengawas TPS dalam menjaga integritas pemilu.
“Pengawas TPS adalah garda terdepan yang memastikan seluruh proses pemilu berjalan sesuai aturan,” ujar Eri.
“Melalui Rakernis ini, kami ingin menyamakan persepsi dan meningkatkan pemahaman mereka terkait prosedur pemungutan dan penghitungan suara,” lanjutnya.Dalam kegiatan tersebut, peserta mengikuti simulasi langsung yang mencakup semua tahapan pemungutan suara, penanganan potensi pelanggaran, dan penyelesaian kasus sesuai regulasi.
Simulasi ini bertujuan untuk membekali pengawas TPS agar lebih siap menghadapi tantangan di lapangan.
Selain itu, teknologi juga menjadi fokus utama dalam Rakernis ini. Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dan Sistem Pengawasan Pemilu (Siwaslih) diperkenalkan sebagai alat pendukung untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi data pemilu.
“Dengan Sirekap, hasil pemungutan suara dapat langsung terintegrasi secara real-time dari tingkat kecamatan hingga nasional, sehingga proses lebih cepat dan transparan,” jelas Eri.
Editor : Zaitun Ul Husna