KONGKRIT.COM - Media sosial tengah dihebohkan dengan fenomena unik di Gunungkidul, Yogyakarta.
Pengendara sepeda motor panik menghadapi ulat jati yang bergelantungan di sepanjang jalan. Meski kehadirannya dianggap mengganggu, siapa sangka ulat ini ternyata menyimpan manfaat gizi luar biasa yang jarang diketahui.
Dalam beberapa hari terakhir, platform seperti X (Twitter), Instagram, dan TikTok dipenuhi video pengendara yang berjuang melewati jalanan penuh ulat jati. Mereka menggunakan jas hujan hingga tongkat kayu sebagai wiper darurat untuk menghindari kontak dengan ulat berbentuk lonjong sepanjang 5 sentimeter ini.
Fenomena ini muncul bersamaan dengan awal musim hujan, saat ulat jati atau yang dikenal sebagai ungkrung berkembang biak di habitat pohon jati.
Ulat jati merupakan bagian dari siklus tahunan di kawasan Gunungkidul, yang memang dipenuhi pepohonan jati subur di sepanjang jalan dan pekarangan warga.
Namun, meskipun kehadirannya kerap mengganggu, ulat ini sebenarnya menawarkan manfaat yang mengejutkan.Penelitian dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengungkapkan bahwa kepompong ulat jati mengandung protein hingga 13,9 persen, menjadikannya alternatif sumber protein berkualitas tinggi.
Selain itu, ulat jati juga kaya akan asam amino, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Nutrisi ini menjadikan ulat jati sebagai sumber pangan potensial yang mampu membantu mengatasi kekurangan gizi.
Tak hanya menarik perhatian masyarakat lokal, kandungan gizi ulat jati mulai diminati wisatawan. Fenomena ini menunjukkan bahwa di balik kejadian viral yang tampak mengganggu, ulat jati bisa menjadi solusi pangan inovatif.
Meski begitu, bagi pengguna jalan di Gunungkidul, tantangan melewati hujan ulat jati tetap menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Liputan6