TP PKK Kabupaten Tulungagung Gelar Sosialisasi Foodborne Disease Daging Sapi, Ini Tujuannya

×

TP PKK Kabupaten Tulungagung Gelar Sosialisasi Foodborne Disease Daging Sapi, Ini Tujuannya

Bagikan berita
Foto dari kiri : Kepala Disnakkeswan Kabupaten Tulungagung Mulyanto, Pj Ketua TP PKK Tulungagung, Ny. Diana Heru Suseno dan pengurus TP PKK Tulungagung
Foto dari kiri : Kepala Disnakkeswan Kabupaten Tulungagung Mulyanto, Pj Ketua TP PKK Tulungagung, Ny. Diana Heru Suseno dan pengurus TP PKK Tulungagung

KONGKRIT.COM - Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Tulungagung, Ny. Diana Heru Suseno, membuka acara Sosialisasi Foodborne Disease pada daging sapi, Rabu (06/11/2024).

Sosialisasi yang bertempat di ruang rapat PKK Kabupaten Tulungagung dihadiri Kepala Disnakkeswan Tulungagung, Ir. Mulyanto, S.Pt, MT.

Kegiatan tersebut juga menghadirkan pemateri Jito, S.KH, Fungsional Medik Veteriner pada Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Kesejahteraan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung.

Sosialisasi diikuti oleh sebanyak 70 peserta dari pengurus PKK Kabupaten Tulungagung, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kabupaten Tulungagung.

Daging sapi merupakan salah satu sumber protein hewani yang memiliki kandungan gizi yang tinggi. Menurut Ny. Diana nutrisi tersebut sangatlah dibutuhkan oleh tubuh guna menjaga kesehatan serta mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan.

“Kegiatan sosialisasi hari ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Foodborne Disease pada daging sapi, sehingga dapat membangun kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi daging dalam rangka mencerdaskan kehidupan anak bangsa,” ucap Ny. Diana.

Melalui kegiatan ini, dia ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang konsumsi daging untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak di negara ini.

“Berdasarkan data hasil pengawasan produk daging, dari 100 sampel yang diambil, 95% produk daging yang dijual di Kabupaten Tulungagung memenuhi standar komsumsi yang layak, menurut data dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung hingga September 2024.

Namun demikian menurut Ny. Diana, masih ada 5% yang ditemukan dalam kondisi belum memenuhi standar dan tidak layak konsumsi yang berpotensi dapat menyebabkan foodborne disease.

“Karena itu, Ketua TP PKK Tulungagung berpesan kepada para peserta melalui kegiatan ini untuk memperhatikan materi yang disampaikan narasumber sehingga mereka dapat memahami daging yang memenuhi standar higienis sanitasi sehingga tidak ada penyakit yang disebabkan oleh makanan,” pungkasnya.

Editor : Zaitun Ul Husna
Bagikan

Berita Terkait
Terkini