Selain itu, Fadhli Zon menguraikan bahwa kita adalah peradaban tertua di dunia. Banyak artefak yang ditemukan di Indonesia, baik di Sulawesi maupun Kalimantan, menunjukkan bahwa peradaban Indonesia dimulai setidaknya 52 ribu tahun yang lalu.
“Ini tidak hanya sekedar pernyataan, namun kenyataan,” ungkapnya.
Bukti dari pernyataan tersebut tampak pada ratusan bahkan ribuan lukisan purba yang ditemukan di gua-gua. Fadli Zon menjelaskan bahwa yang ditemukan baru-baru ini adalah 702 di Gua Leang-leang di Maros, Sulawesi Selatan.
Dia menyatakan bahwa lukisan yang ditemukan di dalam gua itu berasal dari era kolonial Belanda.
Arkeolog Belanda awalnya memperkirakan lukisan-lukisan itu berasal dari 5.000 tahun yang lalu, tetapi penelitian lebih lanjut menemukan bahwa lukisan-lukisan itu berasal dari 40 ribu tahun yang lalu.
"Sekarang para ilmuwan mengatakan lukisan-lukisan itu dari 52 ribu tahun setelah diuji dengan carbon-dating dan tes yang saya kira sangat ketat,” tambahnya.
Dia juga membahas temuan fosil yang menunjukkan bahwa orang-orang di masa lalu yang tinggal di Nusantara.Pithecanthropus erectus dari Meganthropus paleojavanicus juga berusia 1,3 juta tahun, 1,8 juta tahun, dan 2 juta tahun yang lalu.
“Orang-orang Homo sapiens telah tinggal di Indonesia beberapa ribu tahun yang lalu,” ujarnya.
“Saya pikir kita harus menulis ulang sejarah kita, merevitalisasi identitas Indonesia, untuk menemukan kembali identitas kita,” tegasnya.
Editor : Zaitun Ul Husna