KONGKRIT.COM - Sebanyak 680 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga keamanan saat rekonstruksi kasus pemerkosaan dan pembunuhan yang menimpa NKS (18), seorang gadis penjual gorengan beberapa waktu lalu.
Rekonstruksi tersebut berlangsung di sejumlah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Senin, 7 Oktober 2024.
Tersangka tunggal dalam kasus ini, IS (26), memperagakan kembali seluruh kronologi kejadian dalam rekonstruksi.
Proses ini cukup rumit, dengan 79 adegan diperagakan di delapan TKP, yang membuat rekonstruksi berjalan dalam waktu yang cukup lama.
Selain itu, antusiasme masyarakat terhadap rekonstruksi ini juga sangat tinggi. Ratusan warga memadati lokasi untuk melihat langsung proses rekonstruksi yang dilakukan oleh tersangka.
Pihak kepolisian bekerja keras menjaga ketertiban dan kelancaran jalannya rekonstruksi agar masyarakat yang hadir dapat menyaksikan dengan tertib dan aman."Alhamdulillah, proses rekonstruksi berjalan dengan baik dan lancar. Masyarakat juga sangat tertib selama berlangsungnya kegiatan," ujar Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir.
Pasca rekonstruksi, kepolisian bersama kejaksaan akan menelaah lebih dalam fakta-fakta yang terungkap selama peragaan adegan tersebut.
Penyelidikan akan difokuskan pada kemungkinan adanya unsur pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka, dengan temuan-temuan ini akan digunakan untuk melengkapi berkas perkara.
Editor : Herawati Elnur
