Sekda Kota Pariaman Yaminu Rizal Hadiri dan Dengarkan Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RAPBD-P 2024

×

Sekda Kota Pariaman Yaminu Rizal Hadiri dan Dengarkan Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RAPBD-P 2024

Bagikan berita
Sekda Kota Pariaman Yaminu Rizal Hadiri dan Dengarkan Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RAPBD-P 2024 (Foto: Dok.Istimewa)
Sekda Kota Pariaman Yaminu Rizal Hadiri dan Dengarkan Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RAPBD-P 2024 (Foto: Dok.Istimewa)

KONGKRIT.COM - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yaminu Rizal, menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Pariaman untuk mendengar pandangan umum dari berbagai fraksi DPRD Kota Pariaman mengenai Nota Keuangan Walikota terkait Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Tahun Anggaran 2024.

Rapat paripurna ini berlangsung di Ruang Rapat Utama DPRD Kota Pariaman pada Jumat, 27 September 2024, dipimpin oleh Ketua DPRD, Muhajir Muslim, bersama Wakil Ketua DPRD, Riza Saputra, serta dihadiri oleh anggota DPRD, perwakilan forkopimda, dan pejabat daerah lainnya.

Dalam kesempatan ini, Harmen Aguslianto dari fraksi Demokrat menjadi pembicara pertama. Ia menyoroti adanya defisit dalam Nota Keuangan Walikota dan berharap agar defisit tersebut dapat ditutupi dengan pembiayaan netto yang telah disampaikan sebelumnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya merencanakan perubahan APBD dengan pendekatan yang efektif dan berfokus pada kebutuhan masyarakat.

Selanjutnya, Life Iswar dari fraksi Golkar menekankan pentingnya koordinasi yang matang agar semua anggaran perubahan dapat mengakomodasi kegiatan yang mendukung kesejahteraan masyarakat.

Ia berharap setelah RAPBD Perubahan 2024 disetujui, Pemko Pariaman dapat segera melaksanakan program-program pembangunan tanpa penundaan.

Sementara itu, Fadhly dari fraksi Bintang Indonesia Raya mencatat adanya penurunan perkiraan retribusi daerah, yang menurun sebesar Rp1.134.461.065.

Karena hal ini, ia mendesak eksekutif serta OPD terkait untuk melakukan evaluasi dan inovasi guna meningkatkan pendapatan daerah.

Ikhwan Idham dari fraksi PPP mengingatkan akan ketergantungan besar terhadap dana transfer dari pemerintah pusat, yang mempengaruhi kemampuan keuangan daerah.

Ia menekankan perlunya formulasi yang baik untuk meningkatkan pendapatan asli daerah agar tidak tergantung pada dana transfer.

Editor : MH 006
Bagikan

Berita Terkait
Terkini