"Kami ingin mengingatkan kembali agar semua pihak tetap waspada terhadap praktik politik uang. Mari kita bersama-sama mewujudkan Pilkada yang jujur, adil, dan bermartabat di Kabupaten Solok," ujar Jons Manedi.
Asisten III Edityawarman, yang mewakili Bupati Solok, turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati yang sedang memiliki agenda lain yang tidak dapat diwakilkan.
Ia memastikan dukungan penuh Pemerintah Daerah Kabupaten Solok terhadap pelaksanaan Pilkada serentak ini.
“Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Solok, mari kita gunakan hak pilih kita pada Pilkada Serentak pada 27 November 2024. Partisipasi aktif kita semua sangat penting untuk masa depan daerah ini,” ajaknya. Editor : Herawati Elnur