Selain Almardina, Khadrijal, seorang warga dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang saat ini dirawat di Yayasan Pelita di Kota Padang, juga menerima bantuan.
Mengingat kondisinya yang membutuhkan perawatan khusus, Baznas Kota Payakumbuh memberikan bantuan sebesar Rp 1.500.000 untuk biaya perawatan.
Rida Ananda mengungkapkan bahwa perhatian terhadap warga dengan kebutuhan khusus seperti Khadrijal merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah dan masyarakat.
"Semoga bantuan ini dapat mendukung perawatan yang lebih baik bagi Khadrijal dan meringankan beban keluarganya. Ini merupakan tanggung jawab sosial kita bersama," ujarnya.
Sementara itu, penerima zakat ketiga adalah Harnifan, seorang lansia yang tengah menderita stroke dan membutuhkan perawatan intensif yang memerlukan biaya besar.
Untuk membantu meringankan beban keluarganya, Baznas Kota Payakumbuh memberikan bantuan sebesar Rp1.000.000.
“Semoga bantuan ini juga dapat meringankan beban keluarga Bapak Harnifan dalam mengupayakan pengobatan dan perawatan yang dibutuhkan. Stroke bukanlah penyakit yang ringan, sementara perawatan intensif sangat penting dalam proses pemulihannya,” ujar Ketua Baznas Kota Payakumbuh, Edi Kusmanak.Pada kesempatan itu, Rida Ananda berharap agar program Gerakan Jumat Peduli ini dapat terus berjalan serta menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam membantu sesama.
"Zakat yang kami salurkan ini merupakan amanah dari para muzakki yang telah mempercayakan zakatnya kepada Baznas. Saya berharap program ini dapat terus berkembang, sehingga semakin banyak masyarakat yang terbantu," ujarnya.
Ia juga mengapresiasi masyarakat yang telah menyalurkan zakatnya melalui Baznas.
Editor : Herawati Elnur
