Pemko Solok Adakan Pelatihan Problem Solving dan Decision Making

×

Pemko Solok Adakan Pelatihan Problem Solving dan Decision Making

Bagikan berita
Pemko Solok Adakan Pelatihan Problem Solving dan Decision Making
Pemko Solok Adakan Pelatihan Problem Solving dan Decision Making

KONGKRIT.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Solok melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar pelatihan "Problem Solving and Decision Making" bagi para pejabat administrator di lingkungan Pemerintah Kota Solok.

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Kubuang Tigo Baleh pada Selasa, 3 September 2024, dan diikuti oleh 45 peserta selama dua hari, hingga 4 September 2024.

Kepala BKPSDM Kota Solok, Bitel, SH, MM, selaku ketua pelaksana kegiatan, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis para Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menyelesaikan masalah serta memilih solusi terbaik.

"Pelatihan ini bekerja sama dengan CV. Berlian yang dipimpin oleh Jonli Romel, S.TP, yang telah berpengalaman dalam bidang kepemimpinan, pembangunan tim, dan pelatihan outbound," ungkap Bitel.

Metode pelatihan yang diterapkan mencakup berbagai pendekatan interaktif, seperti presentasi, diskusi kelompok, brainstorming, simulasi, dan studi kasus.

Peserta juga akan dilibatkan dalam kegiatan outbound yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan kolaboratif.

Wakil Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM, membuka secara resmi pelatihan ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kemampuan untuk tidak hanya mengatasi masalah tetapi juga memprediksi potensi masalah di masa depan.

"Melalui pelatihan ini, diharapkan peserta dapat menemukan akar permasalahan secara sistematis dan komprehensif, sehingga mereka tidak hanya tahu bagaimana melakukan tindakan perbaikan tetapi juga tindakan pencegahan agar masalah serupa tidak terulang," ujar Ramadhani.

Ramadhani juga berharap agar para peserta serius dalam mengikuti pelatihan ini, sehingga materi yang disampaikan dapat diserap dengan baik dan diterapkan dalam tugas sehari-hari.

"Semoga Bapak dan Ibu dapat kembali ke OPD masing-masing sebagai pejabat yang kompeten, solutif, dan mampu menerapkan sistem kerja yang lebih 'agile'," tambahnya.

Editor : Herawati Elnur
Bagikan

Berita Terkait
Terkini