Roni menambahkan bahwa potensi kerja sama antara kedua kabupaten tidak hanya terbatas pada dua PKS ini. Ia melihat ada peluang besar untuk kolaborasi di bidang lain seperti pariwisata dan pengembangan sumber daya manusia.
"Kami berharap, ini menjadi awal dari peningkatan pelayanan publik yang lebih cepat dan berkualitas bagi masyarakat di kedua kabupaten," tambahnya.
Roni juga berharap kerja sama ini dapat menjadi contoh untuk kolaborasi di bidang lain.
"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat di perbatasan mendapatkan akses kesehatan yang memadai, tanpa harus terhambat oleh batas administratif," tuturnya.
Rapat dilanjutkan dengan pembahasan teknis mengenai penerapan aplikasi SIDILAN dan mekanisme operasional pelayanan kesehatan di wilayah perbatasan.Kedua kabupaten berharap dapat menandatangani kesepakatan ini pada pertengahan September 2024, sebagai bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan pelayanan publik.
Editor : Herawati Elnur
