Sementara itu, Ny. Emiko Epyardi Asda dalam sambutannya menegaskan bahwa Festival 99 Makanan Khas ini adalah salah satu upaya untuk melestarikan budaya lokal serta menjadikannya sebagai daya tarik wisatawan.
"Mari kita jaga dan kembangkan kearifan lokal ini, dan jadikan festival ini sebagai daya tarik bagi wisatawan," ujar Ny. Emiko Epyardi Asda.
Ia juga menambahkan harapannya agar acara ini dapat menjadi dorongan bagi perkembangan UMKM lokal, yang diharapkan berperan penting dalam meningkatkan perekonomian di nagari.
Zulhendri, yang mewakili Bupati Solok, menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah menginisiasi festival ini.
Ia menekankan bahwa selain sebagai upaya pelestarian budaya, festival ini juga dapat berkontribusi dalam upaya penurunan stunting dengan memanfaatkan bahan makanan lokal yang bernutrisi tinggi.
"Festival ini juga berpotensi menjadi langkah konkret dalam menurunkan stunting, terutama karena produk lokal yang diolah mengandung nilai gizi tinggi, seperti ikan," ujar Zulhendri.Setelah itu, acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sosial kepada anak-anak dan lansia di Nagari Muaro Pingai.
Sementara pada pagi hari sebelumnya, Ketua TP PKK Kabupaten Solok juga membuka secara resmi kegiatan gerak jalan santai di Nagari Sumani, yang semakin menyemarakkan rangkaian kegiatan festival ini.
Editor : Herawati Elnur
