Cara Membaca Grafik Perdagangan Crypto Untuk Investasi, Pemula Wajib Tau!

×

Cara Membaca Grafik Perdagangan Crypto Untuk Investasi, Pemula Wajib Tau!

Bagikan berita
Cara Membaca Grafik Perdagangan Crypto Untuk Investasi, Pemula Wajib Tau! (Foto: Dok.Istimewa)
Cara Membaca Grafik Perdagangan Crypto Untuk Investasi, Pemula Wajib Tau! (Foto: Dok.Istimewa)

- Resistance: Harga tertinggi yang dicapai sebelum harga turun kembali. Level ini berarti ada banyak penjual dalam pasar tersebut.

3. Moving Averages atau rata-rata pergerakan

Moving averages membantu meratakan data harga dan mengidentifikasi tren dalam beberapa periode. Biasanya, periode yang digunakan adalah harian. Periode-periode yang umum digunakan adalah 10, 20, 50, 100, dan 200 hari.

Dalam moving averages ini, ada beberapa indikator yang harus dipahami, yaitu:

- Death Cross: Terjadi ketika rata-rata bergerak 50 hari berada di bawah angka 200 hari, ini menunjukkan potensi penurunan harga.

- Golden Cross: Terjadi ketika moving averages 50 hari berada di atas angka 200 hari, ini menunjukkan potensi kenaikan harga.

4. Indikator Teknis Lainnya

- On-Balance Volume (OBV) : Tolak ukur dalam volume perdagangan. OBV membantu mengidentifikasi potensi terobosan harga sebelum garis harga siap

- Moving Average Convergence Divergence (MACD) : MACD digunakan untuk mengukur moving averages eksponensial 12 dan 26 hari.

- Relative Strength Index (RSI) : RSI digunakan untuk mengukur apakah aset yang dibeli atau dijual itu berlebihan.

- Bollinger bands: Bollinger bands menunjukkan volatilitas harga dengan menghitung rata-rata bergerak 20 hari dan menambahkan atau mengurangi satu standar deviasi dari rata-rata tersebut.

Demikian informasi tentang investasi dasar yang bisa Sobat pahami. Semgoa infromasi ini bermanfaat.

Editor : MH 006
Sumber : YouTube Hamster Kombat Indonesia
Bagikan

Berita Terkait
Terkini