KONGKRIT.COM - Forkopimda Tulungagung melaksanakan apel pergeseran pasukan pengamanan tahap pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di halaman Pemkab setempat, Selasa 13 Februari 2024.
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, dalam pengamanan ini pihaknya melibatkan sebanyak 7800 personel.
Jumlah tersebut sudah termasuk personel yang disiagakan di TPS maupun jika terjadi kontijensi.
"Personel yang kita terjunkan ini untuk mengamankan 3305 TPS yang ada di wilayah Kabupaten Tulungagung.
Dan Alhamdulillah, dari hasil pantauan kami, hingga saat ini situasi wilayah Kabupaten Tulungagung masih tertib, aman dan kondusif," terang Kapolres.
"Dari 3302 TPS yang ada di Tulungagung ini statusnya kurang rawan dan ada 2 yang dianggap rawan, dan saat ini kami menggunakan pola pengamanan 2 personel Polri mengamankan 12 TPS," imbuhnya.
Kapolres berharap situasi tersebut bisa terjaga pada tahapan berikutnya hingga tahap Pemilu 2024 berakhir.Selain itu Kapolres juga berharap terkait partisipasi keikutsertaan masyarakat karena setiap warga mempunyai hak pilih dalam Pemilu.
"Kepada warga masyarakat kami harap untuk hadir di TPS pada saat pencoblosan nanti, karena setiap warga punya peran memilih untuk pemerintahan ke depan sesuai hati nuraninya masing-masing agar pembangunan tetap berjalan dan Indonesia akan bertambah maju," harapnya.
Dalam pengamanan ini pihaknya juga meminta bantuan pengamanan sebanyak 1 SST (Satuan Setingkat Peleton) dari Polda Jatim dan 1 unit kendaraan water Cannon untuk mengantisipasi bilamana terjadi kontijensi.
Editor : Herawati Elnur