KONGKRIT.COM - Presiden Joko Widodo telah meresmikan tujuh paket Pelaksanaan Pekerjaan Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD) di Daerah Istimewa Yogyakarta, hal tersebut menandai pentingnya dalam meningkatkan konektivitas lokal. Pembangunan ini berawal dari implementasi Inpres Nomor 3 Tahun 2023, yang bertujuan untuk mempercepat peningkatan konektivitas jalan daerah.
Dalam Inpres ini, tujuh ruas jalan dan satu jembatan telah direvitalisasi, masing-masing bertujuan untuk peningkatan infrastruktur transportasi secara keseluruhan. Yang mencolok di antara pembaruan ini adalah sepanjang 1 kilometer jalan Brosot-Toyan di Kulon Progo, yang menjanjikan kemudahan perjalanan bagi masyarakat.
Di Gunung Kidul, kemajuan signifikan telah dicapai dengan renovasi dua ruas jalan yakni ruas jalan Wunosari-Mulo dan ruas jalan Semanu-Karangmojo, dengan total panjang 10,4 kilometer.
Sementara itu, di Bantul, upaya revitalisasi difokuskan pada ruas jalan Patuk-Terong dan ruas jalan Imogiri-Dodogan, menjangkau panjang 6 kilometer dan memberikan konektivitas penting bagi masyarakat lokal.
Di Kabupaten Sleman juga telah terlihat peningkatan yang signifikan pada ruas jalan Prambanan-Gayamharjo dan ruas jalan Gejayan-Manukan dengan total panjang 3 kilometer.
Peningkatan ini bertujuan untuk meningkatkan mobilitas, mempromosikan pembangunan ekonomi, dan mendorong inklusivitas yang lebih besar di seluruh wilayah.Warga lokal, seperti Lina, telah menyatakan apresiasi mereka terhadap dampak transformasional proyek-proyek infrastruktur ini. Lina mencatat perbaikan jalan yang lebih lebar dan lebih terorganisir, mencerminkan peningkatan yang signifikan dalam aksesibilitas dan kenyamanan.
"Dulu jalannya sempit, tapi sekarang lebih lebar dan luas. Alhamdulillah," ujarnya, mencerminkan pendapat banyak orang yang telah mendapat manfaat dari peningkatan jalan daerah ini.
Presiden Jokowi menekankan pentingnya inisiatif-inisiatif ini dalam memperkuat pembangunan regional dan mendorong penduduk untuk memanfaatkan infrastruktur yang diperbaiki untuk meningkatkan mobilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Seiring berlanjutnya proyek-proyek ini, menjadi bukti komitmen pemerintah untuk memajukan konektivitas dan kemakmuran di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Editor : HN. Arya Rajo SamponoSumber : IG KemPUPR
