KONGKRIT.COM - SMPN 1 2x11 Anam Lingkuang menggelar Sosialisasi dan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai persiapan menghadapi Lomba Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2024.
Acara ini berlangsung di Aula sekolah pada Rabu, 10 Juli 2024.
Kepala SMPN 1 2x11 Anam Lingkuang, Deswiyanti, M.P.D., mengungkapkan bahwa sekolahnya telah dipilih oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Padang Pariaman untuk mewakili daerah ini dalam kompetisi prestisius tersebut.
"Pada tahap awal penilaian pada 22 Juni 2024, SMPN 1 2x11 Anam Lingkuang berhasil meraih posisi tiga besar bersama SMPN 11 Padang dan SMPN 1 Pasaman," ujar Deswiyanti.
Deswiyanti juga menyoroti berbagai inovasi yang telah diterapkan di SMPN 1 2x11 Anam Lingkuang, seperti program Sekolah Ramah Anak, upaya meminimalisir penggunaan sanksi, dan program pendidikan bersih dari narkoba.
Selain itu, setiap hari Selasa siswa diarahkan untuk mengunjungi Perpustakaan Daerah sebagai bagian dari kegiatan membaca.Kemudian, anak-anak juga diajarkan kewirausahaan, serta berbagai inovasi lainnya yang mendukung program SSK.
Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) menekankan integrasi pendidikan kependudukan dan keluarga berencana ke dalam kurikulum, dengan menekankan pentingnya pemahaman isu kependudukan di kalangan guru dan siswa.
Acara tersebut juga menjadi momentum untuk menandatangani MoU antara SMPN 1 2x11 Anam Lingkuang dengan berbagai perangkat daerah terkait, seperti DPPKB, Dinkes, TP PKK, Dinsos P3A, Disdukcapil, Disarpus, Kemenag, Disdikbud, Kesbangpol, DLHPKPP, Diskominfo, Distan KP, dan Dis Satpol PP.
Penandatanganan MoU ini bertujuan untuk memperkuat dukungan dan kolaborasi dalam mendukung keberhasilan program SSK di Kabupaten Padang Pariaman.
Editor : Herawati Elnur
