Jangan Mau Kerja di Jepang, Sebelum Kamu Pahami 5 Hal ini!

2. Memiliki Target Pekerjaan yang Ingin Dilakukan

Banyak orang berpikir, "yang penting kerja di Jepang, pekerjaan apa saja tidak masalah." Namun, kamu harus lebih spesifik.

Ada beberapa jalur untuk bisa bekerja di Jepang, antara lain:

1. Part-time (Arubaito): Bisa dilakukan jika kamu sudah tinggal di Jepang dengan visa pelajar atau visa keluarga.
2. Magang: Melalui LPK yang sudah berlisensi. Biasanya membutuhkan sertifikat kemampuan bahasa Jepang minimal N4.
3. Pekerja Keterampilan Khusus (SSW): Membutuhkan sertifikat JLPT N4 atau JFT A2 serta sertifikat keahlian khusus.
4. Profesional: Biasanya untuk lulusan D3 atau S1 dengan kemampuan bahasa Jepang minimal N3.

3. Menanamkan Mindset yang Benar

Mindset "kerja apa saja asal dibayar Yen" bisa berbahaya. Pastikan Sobat tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Rencanakan dengan baik tujuanmu bekerja di Jepang dan pastikan kamu tahu informasi yang lengkap agar tidak terjebak.

4. Persiapkan Sertifikat Bahasa Jepang

Jangan masuk LPK tanpa memiliki sertifikat JLPT N4 terlebih dahulu. Memiliki sertifikat ini akan mempercepat proses pengirimanmu ke Jepang dan memastikan kamu lebih siap secara bahasa.

Jika perlu, belajar dulu di Indonesia hingga mendapatkan sertifikat N4.

5. Kerja di Jepang Tidak Selalu Menyenangkan

Bekerja di Jepang memang bisa memberikan banyak pengalaman positif, seperti disiplin dan pola hidup teratur. Namun, kerja di Jepang juga penuh tekanan dan tantangan.

Bekerja di Jepang memang bisa membuka banyak peluang dan pengalaman baru, tapi juga penuh dengan tantangan. Persiapkan diri dengan baik, baik dari segi finansial, bahasa, maupun mental.

Jika kamu yakin dan siap dengan segala risikonya, bekerja di Jepang bisa menjadi pengalaman berharga yang tak terlupakan.