KONGKRIT.COM - Teknologi PVROOF telah menghadirkan revolusi dalam pembangunan atap bangunan. Dengan menggunakan konfigurasi modul surya dan rangka atap yang terintegrasi, PVROOF tidak hanya berfungsi sebagai atap bangunan, tetapi juga sebagai pembangkit energi listrik yang ramah lingkungan.
PVROOF hadir dalam beberapa jenis operasi, termasuk on-grid, off-grid, dan hybrid, memberikan fleksibilitas dalam menyediakan energi listrik sesuai kebutuhan. Dengan kemampuan untuk terhubung dengan jaringan PLN atau menjadi mandiri, PVROOF cocok untuk berbagai lokasi, bahkan di daerah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik konvensional.
Keunggulan PVROOF dibandingkan dengan PLTS atap konvensional sangatlah signifikan. Desain konstruksi yang terintegrasi membuatnya lebih praktis dalam pemeliharaan dan pembuatan, serta biaya pembuatannya yang bersaing membuatnya menjadi pilihan yang menarik.
Manfaat dari implementasi PVROOF juga sangatlah luas, mulai dari mengurangi emisi gas rumah kaca, mendukung pemanfaatan energi terbarukan, hingga mendorong ketersediaan infrastruktur permukiman yang berkelanjutan.Kementerian PUPR telah menjadi salah satu pelopor dalam penerapan PVROOF, dengan menerapkannya di berbagai bangunan, termasuk Gedung Parkir Motor Kantor Pusat Kementerian PUPR di jalan Pattimura No. 20 Jakarta Selatan dan Rumah Susun Mahasiswa Politeknik Pekerjaan Umum di Semarang.
Dengan segala potensi dan manfaatnya, PVROOF bukan hanya mengubah atap menjadi pembangkit energi, tetapi juga mengubah paradigma dalam pembangunan berkelanjutan.
Editor : HN. Arya Rajo SamponoSumber : Kementerian PUPR