Update Terbaru KUR BRI 2024, Plafon, Syarat, dan Prosedur ada disini

Untuk debitur yang pertama kali menerima KUR tahun 2019 ke bawah, total akumulasinya adalah Rp500 juta. Sementara untuk debitur yang pertama kali menerima KUR pada tahun 2020 sampai sekarang, limit akumulasi plafonnya adalah Rp200 juta.

Sementara untuk sektor produksi seperti pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan industri, total limit akumulasi plafonnya adalah Rp500 juta. Jika limitnya habis, maka debitur wajib naik kelas ke KUPEDES atau KUPRA.

Lolos BI Checking dan Update SIKP OJK

Bagi nasabah lama atau existing KUR BRI yang masih memiliki sisa pinjaman, baik lancar ataupun pernah menunggak, wajib melunasi sisa hutangnya terlebih dahulu.

Hal itu dilakukan jika debitur ingin mengajukan pinjaman KUR BRI lagi, naik kelas ke KUPEDES atau pindah ke bank lain.

Ketentuan Maksimal Plafon Kredit KUR BRI Juli 2024

Ketentuan maksimal plafon dalam penyaluran kredit KUR BRI Juli 2024. Plafon pinjaman baru yang berasal dari debitur KUR yang sudah lunas maksimum sebesar 130% dari plafon pinjaman terakhir.

Untuk debitur KUR lunas, harus menunggu dulu update SIKP OJK yang waktunya tidak dapat diestimasi. Hal itu terjadi karena update SIKP dilakukan oleh OJK dan bukan dilakukan oleh pihak bank, dalam hal ini yaitu BRI.

Syarat Dokumen Pengajuan KUR BRI 2024

Nah, sekarang kita bahas syarat dokumen pengajuan KUR BRI 2024 di unit kerja dengan NPL di bawah 5%:

1. KTP elektronik suami dan istri.
2. Kartu Keluarga.
3. Surat nikah, akta cerai, akta kematian, atau surat kuning.
4. Surat keterangan usaha dari desa atau kelurahan atau NIB.
5. NPWP aktif untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
6. Agunan tambahan tidak wajib dipersyaratkan.

Yang paling utama adalah alamat pada KTP elektronik harus sesuai dengan tempat domisili Sobat, serta surat keterangan usaha harus sesuai dengan kenyataan di lapangan.

Cara Pengajuan KUR BRI 2024

Oke, next. Sekarang cara pengajuan KUR BRI 2024 di unit kerja dengan NPL di bawah 5%.