KONGKRIT.COM - Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, bersama Sekretaris Daerah, Asisten, serta seluruh Kepala Perangkat Daerah, menerima kedatangan tim evaluator Implementasi SAKIP dari Kementerian PAN dan RB.
Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang, pada Kamis, 4 Juli 2024.
Tim evaluasi yang diketuai oleh Akhmad Hasmy, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Wilayah I, hadir bersama anggota lainnya yaitu Faiz Hamza Burhani sebagai pengolah data dan informasi, Diah Rakhmi Anitasari dan Adi Anggriawan, yang keduanya merupakan Analis Kebijakan Pertama.
Dalam sambutannya, Suhatri Bur mengucapkan selamat datang kepada tim evaluator dan menyampaikan bahwa implementasi SAKIP di Kabupaten Padang Pariaman menunjukkan tren peningkatan yang signifikan setiap tahunnya.
"Pada tahun 2021, nilai Implementasi SAKIP kita mencapai 65,80, kemudian naik menjadi 68,86 pada tahun 2022, dan meningkat lagi menjadi 69,19 pada tahun 2023, meskipun masih dinilai B. Untuk tahun 2024, kita berharap dan berupaya maksimal agar mencapai nilai di atas 80 dengan predikat A," ujar Suhatri Bur.
Suhatri Bur juga memaparkan tindak lanjut atas rekomendasi AKIP tahun 2023 dan implementasi AKIP tahun 2024."Beberapa upaya tindak lanjut yang telah kita lakukan antara lain penyempurnaan pohon kinerja, perbaikan dokumen perencanaan tingkat perangkat daerah, pemanfaatan aplikasi SIMAK Kinerja, internalisasi SOP pelaporan capaian kinerja, dan beberapa rekomendasi lainnya," jelasnya.
Ia berharap upaya-upaya tersebut akan meningkatkan penilaian SAKIP di Padang Pariaman.
"Kami sangat berharap dan tetap optimis bahwa pada tahun 2024 ini kita akan diganjar dengan nilai A," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai, Akhmad Hasmy, menyebutkan bahwa penilaian implementasi SAKIP bertujuan untuk mengetahui sejauh mana akuntabilitas kinerja instansi pemerintah telah diterapkan dalam mendorong peningkatan pencapaian kinerja yang tepat sasaran dan berorientasi hasil.
Editor : Herawati Elnur