Sopir Ambulance Minta Maaf Karena Videonya Viral
Setelah keluhannya viral di media sosial, Rizky Riansyah, yang diketahui mengemudikan ambulans saat kejadian terjadi, merilis video permintaan maaf satu hari setelah kejadian tersebut.
"Saya Muhammad Rizky Riansyah saya selaku sopir ambulans menyatakan video viral saat kunjungan Presiden Joko Widodo yang mana saat itu saya membawa pasien kritis, saya panik dan spontan membuat video dengan maksud dan tujuan agar dapat prioritas di jalan menuju Rumah Sakit," ujar Rizky Seperti dilansir dari tribunnews, Jumat, 28 Juni 2024.
"Saya pribadi memohon maaf pada semua pihak dengan adanya video viral tersebut yang merasa dirugikan dan merasa tidak nyaman dengan video tersebut,
Sekali lagi saya memohon maaf sekiranya video ini dapat mengklarifikasi atas video saya buat yang telah viral, demikian terimakasih," pungkas Rizky.
Klarifikasi Polda Kalimatan Tengah Terkait Insiden Ambulans yang Terjebak
Menyikapi kejadian ini, Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, buka suara.
Munaji menerangkan, di lokasi, jumlah masyarakat yang ingin menyapa Jokowi membludak, khususnya disekitar Jalan HM Arsyad, didepan RSUD dr Murjani, pada Rabu, 26 Juni.
"Sehingga saking banyaknya warga, ambulans belum sempat masuk dan jarak dengan pengawalan itu hanya sebatas 10-20 meter," kata Erlan, seperti dikutip dari tribunnews, 28 Juni.Didalam pernyataannya Munaji membantah salah satu personel keamanan menahan dan meminta sopir ambulans mematikan sirine.
"Kami sayangkan juga bahwa sopir dari ambulans tersebut tidak menyalakan rotator (sirine, red). Jika menyalakan rotator dari jauh sehingga bisa lebih diamankan dan mendahului untuk masuk rumah sakit," tutur Erlan.
"Dan ini juga menjadi atensi kami agar ke depannya apabila ambulans yang membawa pasien bisa memberitahukan kepada petugas sehingga bisa di dahulukan," sambungnya.
Editor : Devi Irmayani SaiserSumber : Akun X @NinzExe07, Tribunnews, BatakPos
