DPRD Agam Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

×

DPRD Agam Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

Bagikan berita
DPRD Agam Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023
DPRD Agam Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

KONGKRIT.COM - DPRD Kabupaten Agam menggelar rapat paripurna penyampaian Pandangan Umum Fraksi DPRD atas Nota Bupati terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2023.

Rapat tersebut berlangsung di Aula Utama DPRD, Padang Baru, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Senin, 3 Juni 2024.

Pada rapat tersebut dihadiri oleh para anggota DPRD Agam dipimpin secara langsung oleh Ketua DPRD Agam Dr. Novi Irwan, S.Pd, MM didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Agam Suharman, Marga Indra Putra, S.Pd, dan Irfan Amran.

Dan juga tak kalah menariknya turut hadir Bupati Agam Dr. Andri Warman, MM, Forkopimda, Anggota DPRD, Staf Ahli, dan Kapala OPD, LSM, Wartawan serta undangan lainnya yang memenuhi gedung DPRD Kabupaten Agam, Padang Baru, Kecamatan Lubuk Basung yang berhadapan dengan Kantor Bupati Agam.

Di kesempatan itu, tujuh Fraksi DPRD Agam melalui masing-masing juru bicaranya menyampaikan pandangan umum terhadap Ranperda tersebut.

Fraksi Gerindra, melalui pernyataan yang disampaikan oleh Nesi Harmita, ST, menyoroti beberapa isu penting, antara lain pencapaian Pendapatan Daerah yang jauh dari target, kurangnya optimalisasi infrastruktur ekonomi, dan pengelolaan destinasi wisata yang masih belum maksimal.

Sementara itu, Fraksi PKS melalui juru bicaranya, Suhermi, S.Pd, mempertanyakan alasan terjadinya kekosongan kas daerah di akhir tahun 2023, padahal kegiatan OPD, termasuk Pokir DPRD di berbagai OPD, sedang berlangsung.

Ia juga menyarankan agar Pemda meningkatkan kualitas SDM di bidang Pendapatan Daerah, terutama dalam hal PAD.

Selanjutnya, Fraksi Demokrat Nasdem yang sampaikan oleh Jondra Marjaya menyarankan perlunya perencanaan yang matan dan pelaksanaan pekerjaan yang baik terhadap pembangunan yang akan dilaksanakan sehingga tidak muncul masalah kedepannya.

Kemudian, Fraksi PAN yang disampaikan oleh Zulpardi, S.Ag memberikan beberapa masukan, seperti mengoptimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan lebih serius. Selain itu, terkait kegiatan fisik yang masih jauh dari harapan, perlu ditingkatkan lebih baik lagi di masa mendatang.

Editor : Herawati Elnur
Bagikan

Berita Terkait
Terkini