KONGKRIT.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Padang mendorong pelaku usaha untuk segera mengurus sertifikat halal bagi produk yang mereka hasilkan.
Asisten II Setdako Padang, Didi Aryadi, menegaskan hal ini saat memimpin Rapat Sertifikasi Halal di Balaikota Padang pada Rabu, 8 Mei 2024.
"Tentunya kita ingin seluruh pelaku usaha, baik industri kecil, menengah, maupun mikro, mengurus sertifikasi halal," kata Didi Aryadi.
Menurutnya, penting bagi pelaku usaha untuk mendaftarkan usahanya agar bisa tersertifikasi halal. Langkah ini tidak hanya memberikan jaminan kehalalan terhadap suatu produk, tetapi juga memberikan kepastian kepada konsumen bahwa produk yang mereka beli telah halal.
"Sertifikasi halal juga akan mendorong peningkatan perekonomian pelaku usaha," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian dan PSDA Setdako Padang, Indra Noveri, menyampaikan bahwa masih banyak pelaku usaha di Padang yang belum tersertifikasi halal.
Berdasarkan data dari Dinas Koperasi dan UMKM, dari 43.229 UMKM yang ada, separuh di antaranya belum mengurus sertifikasi halal."Kita memiliki kesempatan untuk meningkatkan kesadaran pelaku usaha akan pentingnya sertifikasi halal. Para tenaga pendamping di kelurahan diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya sertifikasi halal," jelas Indra.
Koordinator Halal dari PT Sucofindo, Andra, juga mengakui bahwa animo masyarakat dalam mengurus sertifikasi halal masih rendah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya sosialisasi dan edukasi yang masif kepada masyarakat.
"Masyarakat perlu diberikan pemahaman mengenai tahapan mengurus sertifikasi halal dan dampak positifnya," ujar Andra.
Editor : Herawati Elnur
