KONGKRIT.COM - Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, memimpin rapat koordinasi Akselerasi Pemanfaatan Produk dan Layanan Perbankan Berbasis Syariah di Balaikota Solok pada Rabu, 31 Januari 2024.
Rapat dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Wakil Direktur Eksekutif Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumatera Barat, Muhammad Sobri, Sekretaris BPKAD Sumbar, Putri Reno Sari, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Sumbar, Gusti Candra, serta pimpinan Bank Nagari Solok dan Bank Nagari Syariah Solok.
Muhammad Sobri dari KDEKS Sumatera Barat menyampaikan bahwa industri halal, zakat, wakaf, dan ekonomi syariah telah menjadi fokus utama, sesuai perintah Gubernur Sumbar untuk mengubah Bank Nagari Konvensional menjadi Bank Nagari Syariah.
Hal ini sejalan dengan transformasi sektor keuangan dari konvensional ke syariah, untuk menghindari praktik rentenir dan riba.
Zul Elfian Umar diapresiasi sebagai kepala daerah yang konsisten dan pertama kali meminta bantuan tim KDEKS.
KDEKS berharap agar Kota Solok dapat segera melaksanakan transformasi keuangan ini.
Sobri menekankan bahwa pemindahan gaji pegawai dari Bank Konvensional ke Bank Syariah perlu diakselerasi.Sekretaris BPKAD Sumbar, Putri Reno Sari, melaporkan bahwa sejak tahun 2022, gaji pegawai Provinsi Sumbar sudah dipindahkan ke Bank Syariah, dan rekening kas daerah serta bendaharawan OPD juga sudah berada di Bank Syariah.
Pada tahun 2024, rencananya akan dilakukan peralihan rekening BOS ke Bank Syariah.
Gusti Candra, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Sumbar, menyatakan apresiasi terhadap kebijakan Gubernur yang telah memperkuat unit Syariah Bank Nagari.
Editor : Herawati Elnur
