Gen Z, Sipaling Gampang Depresi, Mitos Atau Fakta?

×

Gen Z, Sipaling Gampang Depresi, Mitos Atau Fakta?

Bagikan berita
Gen Z, Sipaling Gampang Depresi, Mitos Atau Fakta? (Foto : Dok. Istimewa)
Gen Z, Sipaling Gampang Depresi, Mitos Atau Fakta? (Foto : Dok. Istimewa)

Dampak Masa Kecil Kurang Bahagia

Ternyata, pengalaman masa kecil yang kurang bahagia dapat memberikan dampak signifikan pada kesehatan mental di masa dewasa.

Jenis pengalaman ini dapat melibatkan kasus di mana orangtua bercerai atau berpisah.

Menariknya, hal ini juga ditemukan dalam penelitian di Indonesia, di mana depresi dapat menjadi salah satu dampaknya.

Generasi sebagai Pemutus Siklus Trauma

Penting untuk memahami bahwa kondisi masa kecil yang sulit tidak selalu bisa disalahkan pada orang tua.

Orang tua Gen Z juga mengalami berbagai tantangan dan stres dalam hidup mereka, seperti perang dunia, krisis ekonomi, dan sebagainya.

Ini membentuk cara mereka mengasuh anak-anak mereka.

Konsep "intergenerational transmission of trauma" menjelaskan bahwa trauma yang dialami oleh generasi sebelumnya dapat diturunkan ke generasi berikutnya.

Faktor genetik dan lingkungan memainkan peran penting dalam mentransmisikan trauma ini.

Peran Lingkungan dan Edukasi

Zaman sekarang memberikan keberkahan berupa akses mudah ke informasi dan edukasi.

Generasi sekarang memiliki kesempatan untuk memecah siklus trauma dengan lebih banyak belajar tentang kesehatan mental, parenting positif, dan berbagai aspek kehidupan lainnya.

Editor : Fiyume
Sumber : Yonmar Hanggara - Psikologi, Satu Persen
Bagikan

Berita Terkait
Terkini