Sementara itu, di lokasi ketiga, Pasar Alai, ribuan warga melakukan evakuasi horizontal dengan berlari menuju zona aman tsunami dekat SPBU Ampang setelah mendengar sirine EWS.
"Untuk menggerakkan warga, BPBD Kota Padang telah melakukan sosialisasi jauh-jauh hari," jelas Rudy.
Proses simulasi evakuasi gempa dan tsunami ini dipantau melalui layar televisi raksasa yang telah dipasang di Youth Centre, termasuk simulasi yang dilakukan di tujuh kabupaten/kota di Sumbar dan 30 kabupaten/kota di Indonesia.
Rudy menegaskan pentingnya simulasi ini karena 630.000 warga Kota Padang berada dalam zona merah atau rawan tsunami.
Hasil pengamatan dari simulasi ini akan menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah dalam menerapkan langkah kesiapsiagaan mitigasi gempa dan tsunami.Sebelum simulasi gempa dan tsunami dilakukan, juga dilakukan penanaman pohon oleh Kepala BNPB, Gubernur Sumbar, Menko PMK, dan Forkopimda di Pantai Purus Padang. Setelah simulasi, digelar sarasehan yang melibatkan BPBD seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Kepala BNPB juga menyerahkan bantuan berupa empat unit motor trail untuk transportasi menjangkau lokasi bencana yang sulit di Sumbar, serta bantuan tenda dan logistik family kids untuk korban bencana.
Editor : Herawati Elnur