Untuk di level asisten pada masa training, kata Tari, rata-rata sesuai UMR setiap daerah. Kalau dirinya berkisaran Rp2,7 jutaan pada masa OJT.
"Selama setahun itu waktu OJT dimulai dari gaji Rp2,7 juta. Tiap bulannya bisa berubah karena ada kenaikan sedikit-sedikit dan ketika di tahun kedua apalagi sudah pengangkatan juga ada kenaikan kembali karena mengikuti aturan-aturan dari perusahaan," katanya.
Lebih lanjut, kata Tari, dirinya memulia karir dari Frontliner yang awalnya digaji Rp2,7 juta kemudian naik menjadi Rp2,8 juta dan jumlah tersebut diluar tunjangan.
"Kalau kayak di bank lain disebut tunjangan make up mulai dari Rp200-Rp300 ribu tergantung posisi," katanya.
Tari menambahkan, pada tahun kedua sudah pengangkatan berati sudah menjadi pegawai tetap maka akan mendapatkan beberapa fasilitas. Yakni, menjadi peserta BJ PJS Ketenagakerjaan ataupun tabungan pensiun.
"Untuk tabungan pensiun itu dipotong dari gaji bulanan kita. Lima persen dibebankan kepada karyawan dan 10 persen dari perusahaan," katanya.Setelah menjadi pegawai tetap, sambung Tari, Anda bakal dapat tunjangan satu kali gaji atau ongkos perjalanan cuti karyawan yang langsung masuk ke rekening.
"Ketika sudah satu tahun menjadi karyawan gajinya Rp2 juta 2000000. Berarti ketika sudah pengangkatan menjadi karyawan tetap menjadi Rp4 juta. Setelah itu dapat asuransi, kartu BPJS dan kartu lain-lainnya," katanya.
Tari menyebutkan, semakin lama masa-masa kerja atau masa abdi Anda di perusahaan tersebut maka akan bertambah besar gajinya.
"Kalau di bank bisa dua kali dalam setahun dapat THR, yakni THR Idul Fitri dan THR Idul Adha, ada uang cuti satu kali gaji dan setiap tahun juga dapat bonus," katanya. (*)
Editor : RC 008Sumber : YouTube Bethari Restuti